Infinix Hot 50i resmi diluncurkan di Indonesia pada Oktober 2024 sebagai penerus dari Infinix Hot 40i. Ponsel ini hadir di kelas harga Rp1 jutaan, namun menawarkan peningkatan yang cukup signifikan, terutama di sektor desain, performa, dan fitur AI. Lalu, apakah ponsel ini layak untuk dipinang di 2025? Artikel ini akan membahas secara lengkap kelebihan dan kekurangan Infinix Hot 50i untuk membantu kamu mempertimbangkan sebelum membeli.
Meskipun harganya cukup terjangkau, Infinix tidak tanggung-tanggung dalam memberikan spesifikasi yang kompetitif pada Hot 50i. Berikut beberapa keunggulan yang menonjol dari perangkat ini:
Salah satu perubahan paling mencolok dari Infinix Hot 50i adalah modul kameranya yang tidak lagi mengusung desain "kamera boba". Kini, tampilannya lebih fresh dengan desain kubik yang membuat tampilan belakang ponsel tampak premium. Pilihan warna seperti Titanium Grey dan Sage Green juga membuatnya terlihat elegan meski dibanderol di harga low-end.
Layar IPS LCD 6.7 inci yang digunakan Infinix Hot 50i memberikan pengalaman visual yang cukup luas, cocok untuk kamu yang gemar menonton atau bermain game. Refresh rate 120 Hz memberikan sensasi scrolling dan animasi yang lebih mulus dibandingkan generasi sebelumnya yang hanya 90 Hz. Meski resolusinya masih HD+, fitur ini tetap menjadi nilai tambah di kelasnya.
Fitur Dynamic Bar menambahkan elemen visual yang menarik pada bagian punch-hole kamera depan. Selain itu, adanya kemampuan layar untuk tetap merespons meski dalam kondisi basah atau berminyak berkat sertifikasi IP54 membuat ponsel ini cocok untuk aktivitas harian di luar ruangan.
Daya tahan baterai 5000 mAh cukup tangguh untuk pemakaian seharian. Dukungan fast charging 18W memang standar, namun hadirnya fitur ByPass Charging memungkinkan pengisian daya langsung ke motherboard, bukan ke baterai, sehingga mencegah panas berlebih saat bermain game sambil mengisi daya.
Mengandalkan chipset MediaTek Helio G81, ponsel ini mampu menangani tugas-tugas harian hingga gaming ringan dengan cukup lancar. Dibanding UNISOC T606 pada Hot 40i, Helio G81 punya keunggulan di dukungan refresh rate tinggi dan efisiensi daya. Walau GPU-nya masih Mali G52, pengalaman multitasking tetap nyaman dengan RAM 6 GB dan storage 128 GB.
Jarang ada ponsel entry-level yang sudah menyematkan fitur AI, namun Infinix Hot 50i hadir dengan fitur bernama “Infinix AI”. Kamu bisa menggunakan fitur seperti summarizer, text generator, hingga grammar checker secara langsung dari antarmuka sistem. Kehadiran Folax, asisten digital seperti Siri, juga menjadi nilai lebih.
Sistem audio stereo yang ditanamkan di Infinix Hot 50i mampu memberikan pengalaman multimedia yang lebih mengesankan. Apalagi, fitur Ultra Volume memungkinkan peningkatan suara hingga 300%, cocok untuk kondisi ramai seperti di tempat umum.
Meski resolusinya turun dari 50 MP ke 48 MP, sensor Sony IMX582 yang digunakan mampu menghasilkan gambar dengan detail tajam dan reproduksi warna akurat. Autofocus juga cukup cepat, dan kemampuan zoom digital hingga 10x bisa menjadi pelengkap meski dengan keterbatasan kualitas.
Di balik keunggulannya, tentu saja ada beberapa catatan yang patut diperhatikan sebelum membeli Infinix Hot 50i:
Jika dibandingkan dengan Hot 40i yang memiliki kamera depan 32 MP, Infinix Hot 50i hanya dibekali kamera 8 MP. Ini cukup disayangkan terutama bagi kamu yang sering selfie atau video call. Detail gambar yang dihasilkan pun terasa standar.
Meskipun ukuran layar besar dan refresh rate tinggi, resolusi yang hanya 720p tergolong rendah untuk ukuran layar 6.7 inci. Pengguna mungkin akan merasakan ketajaman gambar yang kurang saat menonton video berkualitas tinggi atau membaca teks kecil.
GPU Mali-G52 yang tertanam di Helio G81 masih kalah jika dibandingkan dengan Mali-G57 pada UNISOC T606. Untuk gaming berat, pengalaman grafis mungkin sedikit menurun terutama pada pengaturan tinggi.
Kamera utama memang cukup andal dalam pemotretan, tetapi perekaman video masih belum dilengkapi dengan stabilisasi, baik OIS maupun EIS. Hal ini akan menyulitkan jika merekam dalam kondisi bergerak.
Walau tersedia dalam versi 6/128 GB, Infinix Hot 50i tidak memiliki varian dengan kapasitas RAM lebih besar, yang bisa menjadi keterbatasan untuk pengguna berat atau gamer. Selain itu, sistem operasi dan bloatware juga memakan sebagian ruang penyimpanan.
Infinix Hot 50i menjadi salah satu pilihan menarik di kelas harga Rp1 jutaan. Dengan peningkatan signifikan di berbagai sektor seperti layar 120 Hz, desain kamera baru, fitur AI, serta baterai yang awet, ponsel ini cocok untuk pelajar, pekerja kantoran, hingga pengguna kasual. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti penurunan kualitas kamera depan dan resolusi layar yang masih standar.
Jika kamu mencari HP dengan fitur kekinian dan performa cukup stabil untuk aktivitas harian, maka Infinix Hot 50i layak masuk daftar pertimbangan. Tapi jika kamu mengincar kamera depan terbaik atau bermain game berat, mungkin ada pilihan lain yang lebih pas.
Baca Juga: Ini Dia Kelebihan dan Kekurangan Apple iPhone 16, Tertarik Beli?